Coco Clock

Rabu, 09 September 2009

Tanda-Tanda Malam Lailatul Qadr

Marhaban ya Ramadhan....
Di bulan suci ini, Allah Swt. telah memberi kita rahmat yang tak terhitung jumlahnya...
Misalnya, tanggal 17 Ramadhan, yaitu hari di mana turunnya Al-Qur'an untuk pedoman seluruh umat manusia..
Selain itu, dalam 10 hari terakhir di bulan Ramadhan, terdapat suatu malam suci, malam seribu bulan, Lailatul Qadr....
Terdapat beberapa tanda datangnya malam lailatul Qadr:

1. Udara dan suasana pagi yang tenang

Ibnu Abbas radliyallahu’anhu berkata: Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam bersabda:

“Lailatul qadar adalah malam tentram dan tenang, tidak terlalu panas dan tidak pula terlalu dingin, esok paginya sang surya terbit dengan sinar lemah berwarna merah” (Hadist hasan)

2. Cahaya mentari lemah, cerah tak bersinar kuat keesokannya

Dari Ubay bin Ka’ab radliyallahu’anhu, bahwasanya Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam bersabda:

“Keesokan hari malam lailatul qadar matahari terbit hingga tinggi tanpa sinar bak nampan” (HR Muslim)

3. Terkadang terbawa dalam mimpi

Seperti yang terkadang dialami oleh sebagian sahabat Nabi radliyallahu’anhum

4. Bulan nampak separuh bulatan

Abu Hurairoh radliyallahu’anhu pernah bertutur: Kami pernah berdiskusi tentang lailatul qadar di sisi Rasulullah shallahu’alaihi wa sallam, beliau berkata,

“Siapakah dari kalian yang masih ingat tatkala bulan muncul, yang berukuran separuh nampan.” (HR. Muslim)

5. Malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)

Sebagaimana sebuah hadits, dari Watsilah bin al-Asqo’ dari Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam:

“Lailatul qadar adalah malam yang terang, tidak panas, tidak dingin, tidak ada awan, tidak hujan, tidak ada angin kencang dan tidak ada yang dilempar pada malam itu dengan bintang (lemparan meteor bagi setan)” (HR. at-Thobroni dalam al-Mu’jam al-Kabir 22/59 dengan sanad hasan)

6. Orang yang beribadah pada malam tersebut merasakan lezatnya ibadah, ketenangan hati dan kenikmatan bermunajat kepada Rabb-nya tidak seperti malam-malam lainnya.

Sumber: http://maramissetiawan.wordpress.com/

Senin, 07 September 2009

Rabu, 2 September 2009...
Lagi2 Indonesia kena gempa bumi, sekarang terjadi di pulau Jawa...
Kita kan ga pernah tau,,tempat kita aman atau gak dari gempa,,untuk itu, ini nih tips menghadapi gempa bumi dan tsunami, bila di daerah kita terkena bencana itu:
Tips Menghadapi gempa bumi

• Bila Berada di Dalam Rumah

1. Jangan panik dan jangan berlari keluar, berlindunglah di bawah meja atau tempat tidur.

2. Bila tidak ada, lindungilah kepala dengan bantal atau benda lainnya.

3. Jauhi rak buku, lemari dan jendela kaca.

4. Hati-hati terhadap langit-langit yang mungkin runtuh, benda- benda yang tergantung di dinding dan sebagainya.

• Bila Berada di Dalam Gedung Bertingkat

1. Hindari penggunaan lift, gunakan tangga darurat

2. Siapkan senter atau alat penerangan untuk berjalan di tangga darurat

• Bila Berada di Luar Ruangan

1. Jauhi bangunan tinggi, dinding, tebing terjal, pusat listrik dan tiang listrik, papan reklame, pohon yang tinggi, dan sebagainya.

2. Usahakan dapat mencapai daerah yang terbuka.

3. Jauhi rak-rak dan jendela kaca.

• Bila Berada di Dalam Ruangan Umum

1. Jangan panik dan jangan berlari keluar karena kemungkinan dipenuhi orang.

2. Jauhi benda-benda yang mudah tergelincir seperti rak, lemari , jendela kaca dan sebagainya.

• Bila Sedang Mengendarai Kendaraan

1. Segera hentikan di tempat yang terbuka.

2. Jangan berhenti di atas jembatan atau di bawah jembatan layang/jembatan penyeberangan.

Sumber : Bakornas

Tips Menghadapi Tsunami

• Jika tinggal atau berada di pantai

- Kenalilah dengan baik tempat-tempat yang dapat digunakan untuk menyelamatkan diri dari terjangan gelombang tsunami seperti bukit, bangunan tinggi, menara air, pohon dan bangunan tinggi lainnya.

- Kenalilah dengan baik tanda-tanda akan datangnya tsunami. Yaitu sebagai berikut:

1. Air laut yang surut secara tiba-tiba.

2. Terciumnya bau garam yang menyengat secara tiba-tiba.

3. Munculnya buih-buih air sangat banyak di pantai secara tiba-tiba.

4. Terdengar suara ledakan keras seperti suara pesawat jet atau pesawat supersonik atau suara ledakan bom runtuh.

5. Terlihat gelombang hitam tebal memanjang di garis cakrawala.

- Jika anda melihat salah satu atau beberapa dari tanda-tanda tersebut, lakukanlah hal berikut:

1. Jika anda sedang berada di atas kapal di tengah laut, segera pacu kapal anda kearah laut yang lebih dalam

2. Jika anda berada di pantai atau di dekat pantai, segera panjat bangunan atau pohon yang tinggi, yang paling dekat dari tempat anda berada. Ingat waktu kita untuk berlari dari kejaran gelombang tsunami itu hanya kurang dari 20 menit.

Sumber : LIPI

(Dikutip dari situs http://depdagri.go.id/)

ASTEROIDS!!!!

MAP